Sukoharjo | apakabarnusantara.com – Sasaran fisik TMMD Reguler Ke – 120 Tahun 2024 Kodim 0726/Sukoharjo berupa Pembuatan Talud dan pengecoran jalan di dukuh Pabrik, desa Wirun, Kecamatan Mojolaban tanpa kendala dan pekerjaan terus dikerjakan dengan lancar hingga hari ini. Sisa waktu kurang kurang dari tiga minggu ini progress pekerjaan cukup bagus dan terus bergesaer. (24/5/2024)
“Sejauh ini antusiasme warga dan keterlibatan berbagai elemen masyarakat seperti Linmas dan Ormas dalam membantu anggota Satgas TMMD Reguler Ke -120 Kodim 0726/Sukoharjo cukup bagus sehingga terlihat guyub rukunnya antara6 TNI dengan rakyat, sehingga progress pekerjaan hampir tanpa kendala,” ungkap Pelda Sajimo.
Lancarnya Progress pekerjaan juga terdukung oleh dropping material yang hampir tanpa kendala yang berarti. Antusiasme angota Satgas dan warga juga turut mendukung percepatan pekerjaan, tak peduli cuaca terik dari matahari dan minimnya pohon peneduh di tengah sawah tidak membuat anggota Satgas TMMD dan warga menyerah begitu saja, untuk merampungkan pekerjaan pembuatan talud dan pengecoran jalan tersebut.
Dari sektor pembuatan talud tampak anggota Satgas dan warga berogotong-royong menggeser pekerjaan dengan mulai memasang bowplank dan menggali pondasi baru untuk pekerjaan berikutnya, bahkan material juga sudah mulai didekatkan di lokasi sepanjang calon pekerjaan talud, terutama material batu kali.
“Secara teknis pembuatan talud ini sangat dibutuhkan dan dibuat dalam rangka memperkuat badan jalan ditengah sawah ini agar tidak ambles saat mendapatkan beban kendaraan, karena lalu lalang kendaraan dengan beban membawa hasil panen, terutama mencegah longsoran bahu jalan agar tidak menghambat saluran irigasi lahan persawahan,” ungkap Serma Siswanto Babinsa Wirun.
“Alhamdulillah droping material cukup lancar, meskipun cuaca panas tidak mengurangi semangat kami bergotong-royonhg dengan warga masyarakat untuk menyelesaikan pekerjaan talud ini, terima kasih kepada semua yang telah mendukung sehingga sasaran pekerjaan memenuhi target yang telah ditentukan,” lanjt Serma Siswanto.
“Sasaran fisik Pengecoran jalan juga lumayan panjang dan cukup menguras energi, bahkan ada 2 sasaran di lokasi yang berbeda, namun kita diuntungkan dengan medan yang lurus dan landai, sisa waktu yang masih ada ini kami maksimalkan agar selesai sesuai target waktu yang ditentukan, sehingga target sebelum penutupan TMMD kita hanya tinggal melakukan pekerjaan finishing dan perapihan-perapihan pekerjaan dan administrasi lainnya,” tutup Pelda Sajimo.
(Agus Kemplu)