Dinas Pendidikan dan MUI Jadi Sorotan Dugaan Pungli Berkedok Infaq

- Penulis

Kamis, 26 September 2024 - 22:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dugaan pungli berkedok infaq di sekolah-sekolah Kota Tangerang menyeruak, melibatkan Dinas Pendidikan dan MUI. Foto Instagram @sahabatsm

i

Dugaan pungli berkedok infaq di sekolah-sekolah Kota Tangerang menyeruak, melibatkan Dinas Pendidikan dan MUI. Foto Instagram @sahabatsm

Tangerang – Dugaan pungutan liar (pungli) sebesar Rp 2.000 per siswa dengan alasan infaq dan sodaqoh mencuat di Kota Tangerang. Program ini diduga melibatkan Dinas Pendidikan dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat.

Dana yang dikumpulkan tersebut rencananya akan digunakan untuk umroh guru, renovasi mushola, serta kebutuhan sekolah lainnya.

Program pengumpulan dana ini ditargetkan diterapkan di seluruh sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Tangerang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, di tengah kondisi ekonomi yang sulit, rencana ini mendapat respons negatif dari beberapa pihak. Sejumlah sekolah menyatakan keberatan atas kebijakan tersebut dan melaporkannya kepada anggota DPRD Kota Tangerang.

Sosialisasi program ini telah dilakukan kepada para kepala sekolah, dan dijadwalkan pungutan akan dimulai pada Oktober mendatang.

Meski demikian, keberatan dari beberapa pihak mendorong munculnya perdebatan di kalangan masyarakat dan pemerintahan.

Saiful Milah, anggota DPRD Kota Tangerang, memberikan tanggapannya terhadap program yang disebut “islah” ini.

Baca Juga:  Sachrudin-Maryono Ikuti Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024 Kota Tangerang

Ia menilai bahwa program tersebut tidak memiliki dasar hukum yang jelas dan tidak pernah dibahas dengan DPRD.

“Sebagai perwakilan rakyat, saya mempertanyakan tujuan dari program islah ini. Mengapa tidak ada koordinasi sebelumnya dengan pihak terkait?” ujar Saiful.

Selain itu, Saiful menekankan bahwa berbagai program bantuan untuk siswa kurang mampu, seperti Tangcer, Program Indonesia Pintar (PIP), Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS), sudah ada.

“Apakah pungutan infaq ini benar-benar diperlukan ketika sudah ada program pemerintah untuk membantu siswa yang membutuhkan?” tambahnya.

Kontroversi terkait pungutan ini mengundang perhatian publik, dan diharapkan adanya investigasi lebih lanjut agar tidak menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat serta memastikan transparansi dalam pelaksanaannya.

“Jangan dilihat dari nilai 2000 nya jika dikalikan sekian ribu orang dalam satu bulan bisa mencapai satu miliar kurang lebih,” tutup Saiful Milah

 

Berita Terkait

KPU Kota Tangerang Umumkan Hasil Akhir Pilkada 2024: Sachrudin-Maryono Unggul  
“Walk The Talk To End TB” di Tangerang, Kampanye Eliminasi TBC 2030  
Pemkot Tangerang Luncurkan Aplikasi SIEVLAPi untuk Pengendalian Pembangunan  
Pengajian dan Dzikir Bulanan Majlis Hidayatul Qur’an
Lowongan Kerja PT Long Rich Indonesia Desember 2024 di Cirebon
DPKP Kabupaten Tangerang Raih Penghargaan Sistem Manajemen Pengawasan Keamanan Pangan  
Warga Komplek Mega Mall Ciputat Geruduk Hotel Diduga Sarang Prostitusi
Pilkada Jakarta 2024: Hasil Quick Count dan Jadwal Putaran Kedua 
Berita ini 23 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 22:50 WIB

Manchester United Bantai Everton 4-0 di Liga Inggris

Jumat, 22 November 2024 - 19:44 WIB

Mantan Presiden Jokowi Sambut Warga Klaten dalam Kampanye Cagub Jateng Luthfi-Taj Yasin

Jumat, 22 November 2024 - 18:10 WIB

TCW Diperiksa Kejati Banten Terkait Korupsi Sport Center

Jumat, 22 November 2024 - 02:54 WIB

Dittipidsiber Polri Tangkap Buron Kasus Judi Online W88 di Filipina

Sabtu, 16 November 2024 - 15:09 WIB

Indonesia Takluk dari Jepang 0-4, Kevin Diks: Suporter Luar Biasa 

Kamis, 14 November 2024 - 23:33 WIB

MK Kabulkan Frasa “TNI/Polri” dan “Pejabat Daerah” dalam UU Pilkada

Kamis, 14 November 2024 - 21:55 WIB

Menkomdigi Pecat 10 Pegawai Terkait Kasus Mafia Akses Judi Online

Rabu, 13 November 2024 - 19:22 WIB

Menkomdigi Meutya Hafid Akan Temui CEO Nvidia Bahas Pembangunan Indonesian AI Nation

Berita Terbaru

Lowongan Kerja Staff Marketing – Perusahaan Properti Pamulang 2, Tangerang Selatan

Lowongan Kerja

Kesempatan Karir sebagai Staff Marketing di Industri Properti

Selasa, 3 Des 2024 - 18:21 WIB

Pentingnya Menanamkan Jiwa Ekonomi Syariah pada Generasi Z (Faisal Abdilah, 
Mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Ekonomi Syariah Universitas Unpam).

Artikel

Pentingnya Menanamkan Jiwa Ekonomi Syariah pada Generasi Z

Senin, 2 Des 2024 - 20:02 WIB

HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com