BANTEN, – Pj Gubernur Banten Al Muktabar menegaskan bahwa Pemprov Banten terus membangun untuk mendukung Geopark Nasional Ujung Kulon.
“Geopark Ujung Kulon dibangun untuk melestarikan alam dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujar Al Muktabar saat Ujung Kulon Culture Festival (UCF) di Taman Edukasi Ujung Kulon, Sumur, Pandeglang, Sabtu (27/7/2024).
Al Muktabar menyebutkan bahwa Ujung Kulon sudah dikenal secara internasional, dan pada 10 November 2023 ditetapkan sebagai Geopark Nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini berdampak positif pada ekonomi masyarakat,” katanya.
Penetapan Ujung Kulon sebagai Geopark Nasional diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta menjadi pusat studi geologi dan budaya.
“Kami mempersiapkan sarana, prasarana, dan masyarakat agar dapat memanfaatkan peluang ini,” tambah Al Muktabar.
Pemprov Banten terus membangun infrastruktur untuk mendukung Geopark Nasional Ujung Kulon, seperti pembangunan jalan Tanjung Lesung – Sumur dan Jalan Sumur – Taman Jaya.
Pemprov Banten juga mendorong budidaya bawang merah dan pengembangan kerajinan, termasuk membatik.
Bupati Pandeglang Irna Narulita Dimyati mengatakan bahwa Ujung Kulon memiliki warisan geologi dunia, seperti batuan endapan tsunami 1883, dan keanekaragaman hayati langka, seperti Badak Cula Satu.
Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Muhammad Wafik, menambahkan bahwa Geopark Ujung Kulon dapat meningkatkan citra Indonesia secara global.
Geopark Ujung Kulon diharapkan menjadi model pengelolaan berkelanjutan yang mengintegrasikan konservasi, edukasi, dan ekonomi dengan partisipasi masyarakat.
Ujung Kulon Culture Festival bertujuan untuk mensosialisasikan Geopark Nasional Ujung Kulon dan berlangsung dari 27 hingga 29 Juli 2024.
Festival ini menampilkan kebudayaan lokal, pameran UMKM, kemping pelajar, dan Rally Tour Offroad IOF Pandeglang.
Dalam acara pembukaan, Pj Gubernur Banten Al Muktabar melepas Rally Tour Offroad dan meresmikan Restorasi Sejuta Terumbu Karang.
Juga dilakukan penyerahan Sertifikat Geopark Nasional Ujung Kulon dari Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM kepada Bupati Pandeglang.
