Tangerang, – RSUD Kabupaten Tangerang menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka mempromosikan gaya hidup sehat.
Salah satu kegiatan yang digelar adalah tarian kolosal dengan _line dance_ atau tarian baris, yang diikuti oleh 50 orang dari berbagai divisi rumah sakit, termasuk dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi, perawat, dan staf administrasi.
Para peserta tampil memukau dengan mengenakan kebaya yang anggun.
Direktur RSUD Kabupaten Tangerang, dr. Endang Widyastiwi, M.M.Kes, menjelaskan bahwa _line dance_ tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga memberikan manfaat untuk otak.
“Line dance melibatkan hitungan langkah-langkah, yang otomatis melatih otak kita. Dengan begitu, ini dapat mencegah lupa dan pikun di usia dini,” ujar dr. Endang di ruang kerjanya, Selasa (20/8/2024).
Selain membantu mencegah demensia, dr. Endang menambahkan bahwa _line dance_ semakin populer di kalangan berbagai kelompok usia, tidak hanya bagi mereka yang berusia di atas 40 tahun, tetapi juga diminati oleh kaum muda.
Kegiatan _line dance_ ini nantinya akan dijadikan bagian dari program kesehatan dan kesejahteraan karyawan RSUD Kabupaten Tangerang.
Dengan latihan rutin yang dijadwalkan setiap Rabu dan Jumat setelah jam kerja. “Jadi mereka tidak hanya bekerja tapi juga mendapatkan waktu untuk _refreshing_,” jelas dr. Endang.
Selain _line dance_, RSUD Kabupaten Tangerang juga mengadakan kegiatan donor darah sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT RI ke-79.
Kegiatan ini biasanya dilakukan setiap tiga bulan sekali, namun kali ini diadakan khusus untuk memperingati kemerdekaan, dengan target partisipasi dari 100 orang.
Melalui berbagai inisiatif ini, RSUD Kabupaten Tangerang terus berupaya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan, tidak hanya bagi pasien tetapi juga untuk para tenaga kesehatan dan staf. dr. Endang juga mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan pribadi.
“Kesehatan harus dimulai dari diri sendiri. Dalam cuaca yang tidak menentu seperti sekarang, sangat penting menjaga kebersihan, kesehatan, mengonsumsi suplemen, dan berolahraga seperti _line dance_ untuk mencegah demensia,” pungkasnya.