Apakabarnusantara.com, Sepuluh tahun terakhir, Komunitas Biola di Kota Tangerang telah tumbuh pesat dan menjadi bagian integral dalam perkembangan seni dan budaya di kota ini.
Perjalanan panjang komunitas tersebut menjadi sorotan dalam acara “Our Journey of One Decade Biola” yang digelar di Gedung Seni Budaya (GSB) Moderland, pada Sabtu, 28 September.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, hadir dan memberikan sambutan hangat.
Ia mengungkapkan rasa syukur dan penghargaan atas dedikasi komunitas biola yang selama satu dekade ini berperan besar dalam memperkenalkan biola sebagai salah satu seni musik yang memperkaya kebudayaan lokal.
“Dedikasi Komunitas Biola selama 10 tahun terakhir menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kota Tangerang.
Peran mereka dalam mengembangkan seni biola tidak hanya memperkuat identitas budaya kota kita, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam memperkaya kebudayaan lokal.
Saya berharap komunitas ini terus berkembang dan tetap menjadi bagian penting dari perkembangan seni dan budaya di Kota Tangerang,” ujar Dr. Nurdin.
Ia juga mendorong generasi muda untuk berpartisipasi lebih aktif, baik dengan belajar bermain biola, mendukung komunitas, maupun menikmati keindahan musiknya.
Dr. Nurdin menekankan bahwa biola adalah alat musik yang mampu membawa kedamaian dan menjadi bagian dari pengembangan ekonomi kreatif.
“Saya mengajak masyarakat, terutama para pelajar, untuk belajar bermain biola.
Ini bukan hanya tentang menguasai alat musik, tetapi juga memperkuat komunitas seni di Kota Tangerang,” tambahnya.
Pemerintah Kota Tangerang, menurut Dr. Nurdin, berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan seni di kota ini,
termasuk melalui penyediaan fasilitas dan infrastruktur yang memadai untuk para seniman.
“Pemanfaatan Gedung Seni Budaya seperti GSB diharapkan dapat lebih rutin digunakan untuk berbagai kegiatan seni.
Saya mendorong agar GSB bisa menjadi ruang terbuka bagi ekspresi seni yang lebih luas,” katanya.
Lebih lanjut, Dr. Nurdin juga menegaskan komitmen Pemkot Tangerang dalam memberikan dukungan kebijakan untuk keberlanjutan komunitas seni,
termasuk Komunitas Biola.
“Kami bertekad untuk mendorong keberagaman budaya di Kota Tangerang, di mana seni musik, seperti yang dikembangkan Komunitas Biola,
dapat tumbuh dan memperkaya mozaik budaya kota ini,” tutupnya.