Apakabarnusantara.com, – Augmented Reality (AR) telah menjadi salah satu inovasi teknologi paling menarik dalam beberapa tahun terakhir, membawa perubahan signifikan dalam berbagai industri,
terutama dalam sektor belanja dan hiburan.
Dengan memadukan dunia nyata dengan elemen digital, AR menciptakan pengalaman interaktif yang membuat interaksi kita dengan produk dan konten menjadi lebih mendalam dan menyenangkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berikut adalah beberapa cara teknologi augmented reality meningkatkan pengalaman belanja dan hiburan.
1. Pengalaman Belanja yang Interaktif
Salah satu aplikasi AR paling populer dalam dunia retail adalah memungkinkan pelanggan untuk “mencoba” produk sebelum membeli.
Misalnya, aplikasi makeup seperti Sephora dan L’Oréal memungkinkan pengguna untuk melihat bagaimana produk makeup tertentu akan terlihat di wajah mereka tanpa harus mengaplikasikannya secara fisik.
Ini tidak hanya menghemat waktu tetapi juga membantu pelanggan membuat keputusan yang lebih tepat.
2. Visualisasi Produk yang Lebih Baik
AR juga memberikan kemampuan visualisasi produk yang lebih baik. Misalnya, IKEA telah meluncurkan aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk melihat bagaimana furnitur akan terlihat di ruang mereka sebelum membelinya.
Dengan menggunakan kamera smartphone, pengguna dapat memposisikan furnitur secara virtual di ruangan mereka, membantu mereka membayangkan bagaimana barang tersebut akan cocok dengan desain interior yang ada.
3. Pemasaran yang Menarik
Brand menggunakan AR sebagai alat pemasaran inovatif untuk menarik perhatian pelanggan.
Kampanye iklan yang menggunakan AR memungkinkan konsumen berinteraksi dengan merek dengan cara yang lebih menarik.
Misalnya, Coca-Cola menggunakan AR dalam kampanyenya untuk menghidupkan botol dengan konten interaktif yang bisa diakses melalui smartphone.
Hal ini meningkatkan keterlibatan dan menciptakan pengalaman yang diingat oleh konsumen.
4. Hiburan yang Imersif
Dalam industri hiburan, AR menciptakan pengalaman yang lebih imersif dan menarik.
Game seperti Pokémon GO telah menunjukkan potensi luar biasa dari AR dalam menciptakan pengalaman bermain yang menggabungkan elemen dunia nyata dengan karakter digital.
Pengguna dapat berburu Pokémon di lingkungan sekitar mereka, menciptakan interaksi sosial dan tantangan yang lebih menyenangkan.
5. Edukasi dan Pelatihan
AR juga digunakan dalam bidang pendidikan dan pelatihan.
Dengan teknologi ini, siswa dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif dan visual.
Misalnya, aplikasi AR dalam pendidikan medis memungkinkan mahasiswa kedokteran untuk memvisualisasikan anatomi tubuh manusia secara tiga dimensi, memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang topik yang kompleks.
Penulis : Ikhwan Ashshafa
